https://www.kabarsawit.com


Copyright © kabarsawit.com
All Right Reserved.

Dampak Kenaikan Harga CPO: Harga Tandan Buah Segar Sawit di Riau Mengalami Peningkatan Signifikan

Dampak Kenaikan Harga CPO: Harga Tandan Buah Segar Sawit di Riau Mengalami Peningkatan Signifikan

Hasil panen petani sawit siap diangkut ke pabrik pengolahan. foto: ist.

Pekanbaru, kabarsawit.com - Dampak kenaikan harga minyak sawit mentah (CPO) mulai dirasakan oleh petani sawit di Provinsi Riau. Tingginya harga CPO saat ini menyebabkan harga tandan buah segar (TBS) sawit mengalami kenaikan yang signifikan.

Tidak hanya harga resmi dari pemerintah, harga TBS di tingkat pabrik kelapa sawit (PKS) juga terus meningkat, bahkan ada yang sudah mencapai Rp 3.000 per kilogram. 

Kabar baik ini disampaikan oleh Katimin, petani sawit dari Kabupaten Siak, yang menerima informasi terbaru dari beberapa PKS pada Rabu (9/10). "Harga TBS kelapa sawit di PT SAR untuk periode 9 hingga 15 Oktober 2024 naik menjadi Rp 3.070 per kilogram," ungkapnya.

PKS lain, PT Anugerah Tani Makmur (ATM) di Kecamatan Dayun, Kabupaten Siak, juga mengumumkan kenaikan harga TBS sebesar Rp 10, menjadi Rp 2.900 per kilogram. Sementara itu, Ucok, petani dari Kecamatan Kerumutan, Kabupaten Pelalawan, melaporkan bahwa harga TBS di PKS PT Persada Agro Sawita naik Rp 20 menjadi Rp 2.860 per kilogram. 

Dia berharap harga CPO dapat bertahan di kisaran Rp 14.000-an per kilogram agar harga TBS sawit terus meningkat.