https://www.kabarsawit.com


Copyright © kabarsawit.com
All Right Reserved.

Apresiasi Aspek PIR untuk Pemkab Morowali Utara dalam Integrasi Petani ke BPJS Ketenagakerjaan

Apresiasi Aspek PIR untuk Pemkab Morowali Utara dalam Integrasi Petani ke BPJS Ketenagakerjaan

Ketua Aspek-PIR Sulteng, Udin M Palaamu. Dok.Istimewa

Sulteng, kabarsawit.com - Asosiasi Petani Kelapa Sawit Perusahaan Inti Rakyat (Aspek-PIR) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mengapresiasi langkah Pemerintah Kabupaten Morowali Utara yang merangkul petani kelapa sawit untuk menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan.

Dimana beberapa waktu lalu, Bupati Morowali Utara, Delis Julkarson Hehi telah menyerahkan secara simbolis kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada 1.000 petani sawit dan pekerja sektor perhubungan darat di wilayah itu.

Penyerahan secara simbolis itu dilakukan dalam acara Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang dirangkaikan dengan Program Dokter Spesialis Lintas Desa (Prodelis) di Lapangan Persimas Desa Pambarea, Kecamatan Mori Atas, Sabtu (24/8).

"Kita sangat mendukung langkah pemkab Morowali Utara ini. Sebab ini akan sangat membantu terutama para petani kelapa sawit," ujar Ketua Aspek-PIR Sulteng, Udin M Palaamu kepada elaeis.co, Rabu (28/8).

Menurutnya, program ini bukan cuma ditunggu petani namun menjadi harapan besar bagi petani kelapa sawit di wilayahnya itu. Sebab akan membuat petani kelapa sawit lebih nyaman saat bekerja di perkebunan.

"Program pemerintah yang dinanti- nantikan oleh masyarakat karena begitu banyak pengangguran yang ada di provinsi Sulawesi Tengah," jelasnya.

Kartu BPJS Ketenagakerjaan ini menawarkan berbagai manfaat, termasuk jaminan pengobatan tanpa batas, pemberian alat bantu seperti tangan atau kaki palsu jika terjadi kecacatan, hingga santunan sebesar Rp42 juta kepada keluarga apabila pekerja meninggal dunia.

Artinya pekerja atau petani di perkebunan kelapa sawit terlindungi dengan bergabung di BPJS Ketenagakerjaan ini.