Pekanbaru, kabarsawit.com - Sebanyak 104.000 bibit kelapa sawit unggul tersedia di Pusat Pembibitan Kelapa Sawit Santripreneur yang berada di bawah naungan Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo).

Ribuan bibit kelapa sawit unggul ini tersedia di dua pusat pembibitan, yaitu di Pasir Putih, Pekanbaru dan Kota Batak, Kampar.

"Bibit kelapa sawit ini telah disertifikasi dan diberi label biru oleh Disbun Riau. Selain itu, bibit-bibit ini juga telah dipastikan kompeten dan terdaftar di Babebun," ujar staf Pat Graha Map Indonesia, Perawati, Senin (15/1).

Ada dua jenis bibit, yaitu DxP Topaz 3 dan DxP Dami Mas.

Pusat pembibitan di Pasir Putih memiliki 17.000 bibit DxP Topaz 3 berumur 13 bulan dan 25.000 bibit DxP Dami Mas berumur 8 bulan.

Sementara itu, pusat pembibitan di Kota Batak memiliki 12.000 bibit DxP Dami Mas berumur 14 bulan dan 50.000 bibit DxP Topaz 3 berumur 8 bulan.

“Yang tersedia untuk dijual adalah yang berumur 13 dan 14 bulan. Yang bisa kami jual adalah bibit umur 13 dan 14 bulan, sedangkan bibit umur 8 bulan belum bersertifikat,” tambahnya.

Mengenai harga, Perawati mengatakan bahwa bibit dari Pusat Bibit Pasir Putih dibanderol dengan harga Rp 52.000 per batang, sedangkan bibit dari Pusat Bibit Kota Batak dibanderol dengan harga Rp 48.000 per batang.