https://www.kabarsawit.com


Copyright © kabarsawit.com
All Right Reserved.

Petani Baru Pupuk Tanaman Sawit Setelah Musim Kemarau Usai

Petani Baru Pupuk Tanaman Sawit Setelah Musim Kemarau Usai

Petani memupuk sawit, foto : ist

Bengkulu, kabarsawit.com - Musim hujan telah tiba di wilayah Bengkulu membuat beberapa petani kelapa sawit memberikan pupuk pada tanaman mereka. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan produktivitas tanaman kelapa sawit dan memastikan hasil panen yang memuaskan.

Menurut Edy Mashury, Ketua Aliansi Petani Kelapa Sawit Bengkulu, banyak petani yang sudah mulai melakukan pemupukan setelah sempat tertunda karena musim kemarau.

“Banyak petani yang tidak memupuk tanaman kelapa sawit mereka selama musim kemarau kemarin. Sekarang musim hujan sudah tiba, para petani mencoba untuk mengatasi masalah ini dengan memberikan pupuk secara intensif," ujarnya pada hari Minggu (5/11).

Ia menambahkan, petani kelapa sawit menyadari pentingnya pemupukan untuk menjaga kualitas dan produktivitas tanaman. Oleh karena itu, petani melakukan pemupukan sebelum hujan deras dan tanah tergenang air.

“Kita baru saja memasuki musim hujan, jadi sekarang adalah waktu yang tepat untuk memberikan pupuk di bawah pohon kelapa sawit. Pupuk tidak akan terbawa oleh air hujan,” ucapnya.

Sementara itu, M. Rizon, Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu, mengimbau para petani kelapa sawit untuk mengantisipasi dampak cuaca ekstrim yang sering terjadi selama musim hujan. Angin kencang dan tanah longsor dapat menimbulkan risiko bagi bibit kelapa sawit.

"Petani kelapa sawit perlu mewaspadai hal-hal yang tidak diinginkan dari musim hujan agar tidak mengalami kerugian besar,” terangnya.

Musim hujan juga merupakan saat dimana petani kelapa sawit dapat berkonsentrasi pada pemeliharaan tanaman. Pemangkasan, pembersihan gulma, dan pengendalian hama menjadi prioritas untuk menjaga tanaman tetap sehat.

“Usaha yang tekun dari petani akan membuahkan hasil yang memuaskan dan menjaga keberlanjutan industri kelapa sawit di daerah ini," tutupnya.