Bengkulu, kabarsawit.com - Manajemen PT Agro Bengkulu Selatan (ABS) menyayangkan pihak Polres Bengkulu Selatan yang tidak menangkap pencuri buah sawit di perkebunan mereka.

Padahal, para pencuri tersebut langsung digelandang ke kantor polisi setelah tertangkap basah sedang mengangkut buah sawit milik perusahaan dengan menggunakan mobil Ford Ranger warna silver dengan nomor polisi KT 8667 GB pada Jumat dua hari yang lalu.

Keempat pelaku telah diidentifikasi. Dua di antaranya adalah ayah dan anak berinisial MS (70 tahun) dan NH (44 tahun). Namun, mereka tidak ditahan," kata Plt Manajer PT ABS Eko Maryanto kemarin.

Mereka tertangkap basah mencuri setelah petugas perusahaan memeriksa kendaraan Ford Ranger yang mereka tumpangi di pos pemeriksaan keamanan. Ternyata kendaraan tersebut berisi TBS kelapa sawit.

Menurut Eko, praktik seperti ini sudah biasa terjadi di perkebunan perusahaan. Diduga pelakunya sama. Namun, mereka belum pernah ditindak.

"Saat tertangkap Jumat lalu, petugas Polres Bengkulu Selatan sempat menimbang TBS kelapa sawit. Namun, para pelaku dan kendaraan yang digunakan untuk pencurian tidak diamankan.

Akibat perbuatan para pencuri ini, perusahaan mengalami kerugian puluhan juta rupiah. “Saya memohon kepada pihak kepolisian untuk menangani kasus pencurian ini dengan serius. Saya meminta agar hukum ditegakkan terhadap para pencuri,” tukasnya.

Catatan: Hingga berita ini diturunkan, informasi tersebut belum dikonfirmasi oleh pihak Polres Bengkulu Selatan.