Bengkulu, kabarsawit.com - Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan di Provinsi Bengkulu terus mengintensifkan kampanye penanaman bibit tanaman produktif di seluruh kabupaten/perkotaan. Para petani kelapa sawit juga didorong untuk berpartisipasi di dalamnya untuk meningkatkan pendapatan mereka.

Rosmala Devi MSi, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu, mengatakan alpukat, mangga, dan durian dipilih sebagai tanaman produktif dalam kampanye penanaman kali ini.

Menurutnya, tanaman buah ini dipilih karena potensi ekonominya yang tinggi. “Jika bibit-bibit tersebut tumbuh dan berbuah, maka akan menjadi sumber pendapatan baru bagi para petani,” ucapnya, Senin (28/8).

“Penanaman bibit tanaman produktif ini merupakan inisiatif Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk meningkatkan kesejahteraan petani kelapa sawit sekaligus menjaga kelestarian lingkungan,” lanjutnya.

Menurutnya, melalui program ini diharapkan para petani Bengkulu semakin sadar akan pentingnya diversifikasi tanaman.

“Hal ini akan membantu mengurangi ketergantungan mereka pada satu komoditas. Jika sebelumnya petani hanya berkonsentrasi pada padi, kelapa sawit dan kopi, dengan menanam bibit-bibit ini, mereka akan memiliki akses ke banyak tanaman produktif lainnya,” paparnya.

Rosmala mengakui bahwa pihaknya akan menyediakan ribuan bibit tanaman produktif dan mendistribusikannya ke berbagai daerah di Bengkulu. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan produksi buah di Bengkulu secara signifikan.

“Dan pada saat yang sama, kesejahteraan petani dan kelestarian lingkungan akan meningkat di masa depan,” lanjutnya.

Jevi Kurniawan, salah satu petani kelapa sawit di Desa Kahaya Negeri, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Seluma, berpendapat bahwa peralihan ke tanaman yang lebih produktif adalah hal yang sangat baik. Ia mengatakan bahwa beberapa area perkebunan kelapa sawit, seperti di dekat pondok dan batas lahan, dapat digunakan untuk menanam buah-buahan.

"Jika ada bantuan bibit buah-buahan, saya juga ingin menerimanya,” tutupnya.